Apabilakita bergerak disepanjang rangkaian listrik dengan mengikuti arah aliran arus, kita akan mengetahui bahwa terdapat sebuah jatuh tegangan pada tiap-tiap resistor. Sebaliknya, terdapat sebuah kenaikan tegangan pada tiap-tiap sel listrik yang ada didalam rangkaian. Besarnya jatuh tegangan pada masing-masing resistor ditentukan oleh hukum ohm.
Unduh PDF Unduh PDF Soal rangkaian paralel dapat diselesaikan dengan mudah jika sudah memahami rumus dan prinsip dasar rangkaian paralel. Jika 2 atau lebih hambatan dihubungkan dengan posisi bersebelahan, arus listrik dapat “memilih” jalur sama seperti mobil yang cenderung pindah lajur dan melaju berdampingan jika jalan 1 lajur terpisah menjadi 2 lajur. Setelah mempelajari artikel ini, Anda akan dapat menghitung nilai tegangan, arus, dan hambatan pada 2 atau lebih hambatan yang dirangkai secara paralel. Rumus Dasar Rumus hambatan total RT rangkaian paralel 1/RT = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + ... Nilai tegangan listrik pada setiap cabang rangkaian paralel selalu sama VT = V1 = V2 = V3 = ... Nilai arus listrik total IT = I1 + I2 + I3 + ... Rumus Hukum Ohm V = IR 1 Kenali rangkaian paralel. Rangkaian paralel memiliki 2 atau lebih cabang yang semuanya berasal dari titik A dan menuju titik B. Satu aliran tunggal elektron terbagi menjadi banyak cabang dan selanjutnya kembali menyatu. Sebagian besar soal rangkaian paralel menanyakan nilai tegangan, hambatan, atau arus listrik total pada rangkaian dari titik A sampai titik B. Komponen yang “dirangkai secara paralel” masing-masing terletak di cabang terpisah. 2Pahami hambatan dan arus listrik pada rangkaian paralel. Bayangkan jalan bebas hambatan yang memiliki banyak lajur dan gardu tol di setiap lajur memperlambat lalu lintas kendaraan. Membuat lajur baru menyediakan jalur tambahan untuk mobil sehingga lalu lintas lebih lancar meskipun gardu tol juga dibangun di lajur yang baru. Jadi, sama seperti pada rangkaian paralel, menambahkan cabang baru menyediakan jalur baru bagi arus listrik. Berapa pun jumlah hambatan pada cabang yang baru, hambatan total berkurang dan arus listrik total meningkat. 3Jumlahkan arus listrik setiap cabang untuk mengetahui arus listrik total. Jika arus listrik di setiap cabang diketahui, jumlahkan saja untuk mendapatkan nilai arus listrik total. Arus listrik total adalah besarnya arus listrik yang mengaliri rangkaian setelah semua cabang kembali menyatu. Rumus arus listrik total IT = I1 + I2 + I3 + ... 4 Hitung nilai hambatan total. Untuk mengetahui nilai hambatan total RT rangkaian paralel, gunakan persamaan 1/RT = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3 + ... Setiap R di sisi kanan persamaan mewakili nilai hambatan pada 1 cabang rangkaian paralel.[1] Contoh sebuah rangkaian memiliki 2 hambatan yang terpasang secara paralel, masing-masing bernilai 4. 1/RT = 1/4 + 1/4 → 1/RT = 1/2 → RT = 2. Dengan kata lain, 2 cabang yang memiliki hambatan bernilai sama dua kali lebih mudah dilewati daripada 1 cabang tersendiri. Jika salah satu cabang tidak memiliki hambatan 0, semua arus listrik akan melewati cabang tersebut sehingga nilai hambatan total = 0.[2] 5Pahami apa itu tegangan listrik. Tegangan listrik adalah perbedaan potensial listrik antara 2 titik. Karena membandingkan 2 titik, bukan mengukur jalur aliran, nilai tegangan tetap sama di cabang mana pun. VT = V1 = V2 = V3 = ... 6 Gunakan Hukum Ohm. Hukum Ohm mendeskripsikan hubungan antara tegangan listrik V, arus listrik I, dan hambatan listrik R V = IR. Jika dua dari tiga nilai tersebut diketahui, gunakan rumus ini untuk menemukan nilai yang ketiga. Pastikan setiap nilai berasal dari bagian yang sama dalam rangkaian. Selain untuk menemukan nilai pada satu cabang V = I1R1, Hukum Ohm juga dapat digunakan untuk menghitung nilai total rangkaian V = ITRT. Iklan 1 Buatlah tabel untuk mencatat hitungan. Jika soal rangkaian paralel menanyakan lebih dari satu nilai, tabel membantu Anda menata informasi.[3] Berikut ini contoh tabel rangkaian paralel dengan 3 cabang. Cabang sering ditulis sebagai R diikuti angka yang ditulis kecil dan agak ke bawah. R1 R2 R3 Total Satuan V volt I ampere R ohm 2 Isi nilai yang sudah diketahui. Misalnya, sebuah rangkaian paralel menggunakan baterai 12 volt. Rangkaian ini memiliki 3 cabang paralel, masing-masing dengan hambatan sebesar 2, 4, dan 9. Tulislah di dalam tabel semua nilai yang sudah diketahui R1 R2 R3 Total Satuan V 12 volt I ampere R 2 4 9 ohm 3 Salin nilai tegangan listrik di setiap cabang. Ingat, nilai tegangan listrik keseluruhan rangkaian sama dengan nilai tegangan listrik di setiap cabang rangkaian paralel. R1 R2 R3 Total Satuan V 12 12 12 12 volt I ampere R 2 4 9 ohm 4 Gunakan rumus Hukum Ohm untuk menemukan arus listrik setiap cabang. Masing-masing kolom tabel terdiri dari tegangan, arus, dan hambatan. Artinya, nilai yang tidak diketahui selalu dapat ditemukan asalkan dua nilai lain dalam kolom yang sama diketahui. Ingat, rumus Hukum Ohm yaitu V = IR. Nilai yang tidak diketahui dalam contoh kita adalah arus listrik. Jadi, rumus tersebut dapat diubah menjadi I = V/R R1 R2 R3 Total Satuan V 12 12 12 12 volt I 12/2 = 6 12/4 = 3 12/9 = ~1,33 ampere R 2 4 9 ohm 5 Hitunglah arus listrik total. Arus listrik total mudah ditemukan karena merupakan jumlah arus setiap cabang. R1 R2 R3 Total Satuan V 12 12 12 12 volt I 6 3 1,33 6 + 3 + 1,33 = 10,33 ampere R 2 4 9 ohm 6 Hitung hambatan total. Hambatan total dapat dihitung dengan dua cara. Baris nilai hambatan dapat digunakan untuk menghitung hambatan total dengan persamaan 1/RT = 1/R1 + 1/R2 + 1/R3. Namun, hambatan total sering kali lebih mudah dihitung dengan rumus Hukum Ohm yang menggunakan nilai V total serta I total. Untuk menghitung hambatan, ubah rumus Hukum Ohm menjadi R = V/I R1 R2 R3 Total Satuan V 12 12 12 12 volt I 6 3 1,33 10,33 ampere R 2 4 9 12 / 10,33 = ~ ohm Iklan 1Hitung daya listrik. Sama seperti pada rangkaian yang lain, daya listrik dapat dihitung dengan persamaan P = IV. Jika daya di setiap cabang sudah dihitung, daya total PT sama dengan jumlah daya setiap cabang P1 + P2 + P3 + .... 2 Hitung hambatan total rangkaian paralel dua cabang. Jika rangkaian paralel hanya memiliki dua hambatan, rumus hambatan total dapat disederhanakan menjadi RT = R1R2 / R1 + R2[4] 3 Hitung hambatan total jika nilai semua hambatan sama. Jika semua hambatan dalam rangkaian paralel memiliki nilai yang sama, rumus hambatan total menjadi jauh lebih sederhana RT = R1 / N. N adalah banyaknya hambatan yang ada di rangkaian.[5] Contoh dua buah hambatan bernilai sama yang dirangkai secara paralel menyediakan ½ hambatan total satu hambatan. Delapan buah hambatan bernilai sama menyediakan ⅛ hambatan total satu hambatan. 4 Hitung arus listrik di cabang rangkaian paralel tanpa menggunakan tegangan. Persamaan yang dikenal sebagai Hukum Arus Kirchhoff membuat nilai arus listrik setiap cabang dapat ditemukan meskipun tegangan rangkaian tidak diketahui.[6] Namun, hambatan setiap cabang dan arus total rangkaian harus diketahui. Rangkaian paralel dengan 2 buah hambatan I1 = ITR2 / R1 + R2 Rangkaian paralel dengan hambatan lebih dari 2 buah untuk menghitung I1, temukan hambatan total semua hambatan kecuali R1. Gunakan rumus hambatan rangkaian paralel. Selanjutnya, gunakan rumus di atas, dengan jawaban yang Anda dapat dituliskan sebagai R2. Iklan Jika Anda mengerjakan soal rangkaian campuran seri-paralel, hitung bagian paralel terlebih dahulu. Selanjutnya, Anda hanya perlu menghitung bagian seri, yang jauh lebih mudah. Pada rangkaian paralel, tegangan memiliki nilai yang sama di semua hambatan. Jika tidak punya kalkulator, hambatan total pada beberapa rangkaian dapat sulit dihitung menggunakan nilai R1, R2, dan seterusnya. Jika hal itu terjadi, gunakan rumus Hukum Ohm untuk menghitung arus listrik setiap cabang. Rumus Hukum Ohm juga dapat ditulis E = IR atau V = AR; simbol yang berbeda, tetapi artinya sama. Hambatan total disebut juga "hambatan ekuivalen". Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Besararus yang mengalir pada tiab-tiap cabang pada rangkaian kelistrikan tersebut berbeda, hal ini tergantung dari besarnya tahanan yang ada pada cabang tersebut. Arus total pada rangkaian paralel ini didapatkan dari penjumlahan besarnya arus yang melewati tiap-tiap cabang (I tot = I 1 + I 2 + I 3 dst). Tegangan pada tiap-tiap cabang sama
Apakah anda pernah mendengar nama rangkaian paralel dalam ilmu kelistrikan, Lalu apa maksud rangkaian paralel ini. Oke untuk mengetahui lebih dalam tentang rangkaian ini saya akan mencoba menjelaskannya dengan ciri-ciri serta contohnya pada uraian di bawah ini. Dalam kelistrikan, rangkaian paralel merupakan salah satu model yang digunakan dalam penyusunan komponen-komponen listrik. Rangkaian paralel mempunyai ciri khusus yang melekat pada model rangkaian ini sehingga cukup mudah untuk mengetahui perbedaan antara rangkaian ini dengan rangkaian lainnya. Perbedaan tersebut terletak pada bentuk, susunan rangkaian, dan fungsi atau kegunaannya. Rangkaian ini juga memiliki beberapa keunggulan dalam hal pengaplikasiannya pada pemasangan instalasi listrik rumah tangga, perkantoran, dan lain-lain. Pengertian Rangkaian Paralel Rangkaian paralel adalah salah satu model rangkaian yang dikenal dalam kelistrikan. Secara sederhana, rangkaian paralel diartikan sebagai rangkaian listrik yang semua bagian-bagiannya dihubungkan secara bersusun. Akibatnya, pada rangkaian paralel terbentuk cabang di antara sumber arus listrik. Oleh karena itu, rangkaian ini disebut juga dengan rangkaian bercabang. Dalam rangkaian ini, semua percabangan yang ada dapat dilalui oleh arus listrik. Di setiap cabang itulah komponen listrik terpasang, sehingga masing-masing komponen itu memiliki cabang dan arus tersendiri. Arus tersebut mengaliri semua komponen listrik yang terpasang secara bersamaan. Rangkaian paralel diperlukan jika kita ingin membagi arus listrik untuk beberapa bagian dan kelebihannya adalah jika salah satu cabang mati maka tak berpengaruh atau berimbas ke cabang yang lain. Instalasi listrik rumah biasanya menggunakan rangkaian paralel. Ciri-ciri Rangkaian Paralel - Semua komponen listrik terpasang secara bersusun atau sejajar. - Pada rangkaian paralel arus yang mengalir pada setiap cabang berbeda besarnya. - Setiap komponen terhubung dengan kutub positif dan kutub negatif dari sumber tegangan, artinya semua komponen mendapat tegangan yang sama besar. - Sedangkan, hambatan totalnya menjadi lebih kecil dari hambatan tiap-tiap komponen listriknya. Semuanya dapat ditulis dalam bentuk rumus matematis Rumus Rangkaian Paralel Kelebihan menggunakan rangkaian paralel ialah karena terdapat banyak jalan yang bisa dilewati arus sehingga saat saklar dimatikan, maka tidak semua komponen mati kecuali komponen yang dihubungkan dengan saklar yang dimatikan, misalnya lampu. Selain itu, Jika ada salah satu cabang atau komponen listrik yang putus atau rusak, maka komponen yang lain tetap berfungsi. Sebab masih ada cabang lain yang dapat dialiri arus listrik dan komponen yang tidak rusak itu masih mempunyai hubungan dengan kedua kutub sumber tegangan. Sedangkan, kelemahan rangkaian paralel adalah dibutuhkan lebih banyak kabel atau penghantar listrik untuk menyusun seluruh rangkaian sehingga membutuhkan banyak biaya dan selain butuh banyak kabel, pemasangan atau penyusunan rangkaian instalasinya cenderung lebih rumit jika dibandingkan dengan rangkaian lainnya rangkaian seri . Berikut ini adalah gambar dari beberapa alat listrik yang dirangkai secara paralel. Rangkaian Paralel Lampu Lampu yang dirangkai paralel Rangkaian Paralel Baterai Baterai yang disusun paralel Sekian untuk artikel tentang Rangkaian Paralel ini semoga bermanfaat. Dikutip dari
darigambar di atas terlihat arus yang masuk terdapat 2 sumber I 1 dan I 2 dan arus yang keluar ada tiga masing-masing I 3, I 4, dan I 5. Jadi persamaan hukum kirchoff I yang bisa kita tulis. I 1 + I 2 = I 3 + I 4 + I 5. Contoh Soal. Perhatikan gambar di atas, pada titik P dari sebuah rangkaian listrik ada 4 cabang, 2 cabang masuk dan 2 cabang
administrator Maret 22, 2023 IPA 29 Views besarnya arus yang mengalir tiap cabang pada rangkaian paralel adalah Jawaban Sama jumlahnya dengan cabang yang lain Pada rangkaian paralel, tegangan bernilai sama pada tiap cabang, maka kuat arus bergantung pada hambatan di masing-masing cabang. Pada rangkaian paralel, terdapat percabangan sehingga jika ada komponen yang dicabut maka arus masih dapat melalui komponen yang lain. Jadi, jawaban yang tepat adalah pernyataan 2 dan Seri Apa itu dan Bagaimana Cara Kerjanya? Hello Sobat Ilyas! Apakah kamu pernah mendengar tentang rangkaian seri? Istilah ini mungkin terdengar asing, terutama bagi kamu yang tidak terlalu akrab dengan dunia elektronik. Namun, jika kamu ingin belajar tentang rangkaian elektronik, maka kamu harus tahu tentang rangkaian seri. Nah, dalam artikel kali ini, kita akan membahas tentang rangkaian…Satuan Tegangan Listrik Adalah PengenalanHello Sobat Ilyas! Apakah kamu pernah mendengar tentang satuan tegangan listrik? Tegangan listrik adalah salah satu hal penting dalam dunia teknologi dan listrik. Tidak hanya itu, satuan tegangan listrik juga menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang satuan tegangan Itu…Contoh Rangkaian Seri Belajar Seri Listrik dengan Santai Hello, Sobat Ilyas!Kali ini kita akan membahas tentang rangkaian seri. Rangkaian seri adalah salah satu jenis rangkaian listrik yang terdiri dari beberapa komponen elektronik yang dihubungkan secara seri atau berurutan. Sebenarnya, rangkaian seri sangat sederhana dan mudah dipahami. Yuk, kita coba belajar seri listrik dengan itu Rangkaian Seri?Rangkaian seri…Perbedaan Rangkaian Seri dan Paralel Hello Sobat Ilyas! Pada kesempatan kali ini, saya akan membahas tentang perbedaan rangkaian seri dan paralel. Rangkaian seri dan paralel merupakan konsep dasar dalam elektronika yang sangat penting untuk dipahami. Bagi kalian yang sedang belajar elektronika, artikel ini akan sangat membantu. Yuk simak penjelasannya!Definisi Rangkaian Seri dan ParalelRangkaian seri adalah…Rangkaian Paralel Apa itu dan Bagaimana Cara Kerjanya? PengenalanHello Sobat Ilyas! Pernahkah kamu mendengar tentang rangkaian paralel? Rangkaian paralel adalah salah satu jenis rangkaian listrik yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya itu, rangkaian paralel juga sering digunakan dalam industri dan teknologi itu Rangkaian Paralel?Rangkaian paralel adalah rangkaian listrik yang memiliki beberapa komponen yang disusun secara…Rangkaian Seri dan Paralel Apa Saja Bedanya? Hello, Sobat Ilyas! Kali ini kita akan membahas mengenai rangkaian seri dan paralel. Kedua jenis rangkaian ini seringkali digunakan dalam dunia elektronika. Namun, apa saja perbedaan antara keduanya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!Rangkaian SeriRangkaian seri adalah rangkaian di mana komponen-komponen elektronik disusun sedemikian rupa sehingga arus yang mengalir di…Kegunaan Resistor Resistor, Apa itu?Hello Sobat Ilyas! Apakah kamu pernah mendengar istilah resistor? Resistor adalah komponen elektronik yang sangat penting dalam rangkaian elektronik. Resistor berfungsi sebagai penghambat arus listrik dan menurunkan tegangan listrik. Ada berbagai jenis resistor dengan nilai resistansi yang dalam Rangkaian ElektronikResistor sangat penting dalam rangkaian elektronik karena dapat…Fungsi Dioda Zener pada Rangkaian Regulator Hello, Sobat Ilyas! Apakah kamu pernah mendengar tentang dioda zener? Dioda zener merupakan salah satu jenis dioda yang memiliki fungsi penting pada rangkaian regulator. Pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang fungsi dioda zener pada rangkaian regulator. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!Apa itu Rangkaian Regulator?Sebelum…Gambar Rangkaian Listrik Paralel Pengertian Rangkaian Listrik Paralel Hello Sobat Ilyas, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang gambar rangkaian listrik paralel. Rangkaian listrik paralel merupakan salah satu jenis rangkaian listrik yang terdiri dari beberapa sumber tegangan yang dihubungkan paralel atau sejajar dengan beban-listrik. Dalam rangkaian listrik paralel, setiap beban-listrik akan memperoleh tegangan…Algoritma Percabangan Lebih dari 2 Kondisi Solusi untuk… Hello Sobat Ilyas, jika kamu pernah belajar pemrograman, pasti kamu sudah tidak asing dengan istilah percabangan. Percabangan adalah salah satu konsep penting dalam pemrograman yang digunakan untuk melakukan pemilihan atau pengambilan keputusan berdasarkan kondisi tertentu. Biasanya, percabangan hanya memiliki dua kondisi yaitu benar atau salah. Namun, bagaimana jika kita memerlukan…Fungsi IC Regulator yang Perlu Anda Ketahui Hello Sobat Ilyas, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang fungsi IC regulator yang sangat penting dalam dunia elektronika. IC regulator adalah salah satu komponen yang digunakan untuk mengatur tegangan listrik pada suatu rangkaian elektronik. Tanpa adanya komponen ini, maka tegangan listrik pada rangkaian elektronik akan tidak stabil dan…Pernyataan yang Benar Adalah Apakah Pernyataan yang Benar Itu Penting?Hello sobat Ilyas, apa kabar? Pasti kamu sudah sering mendengar kata-kata "pernyataan yang benar" dalam kehidupan sehari-hari. Namun, apakah kamu tahu betul apa arti dari pernyataan yang benar dan mengapa hal ini sangat penting bagi kehidupan kita? Nah, dalam artikel kali ini kita akan membahas…Cara Menggunakan Multitester Analog PengenalanHello Sobat Ilyas, kali ini kita akan membahas tentang cara menggunakan multitester analog. Multitester analog merupakan alat yang digunakan untuk mengukur tegangan, arus, hambatan, dan komponen elektronik lainnya. Alat ini sering dipakai oleh para teknisi elektronik, pemula atau mahir. Sebelum memulai penggunaan multitester analog, ada beberapa hal yang perlu Sobat…
Tegangandi hambatan dalam setiap cabang paralel memiliki besar sama, hanya saja arus yang mengalir di tiap cabang berbeda. Dengan begitu besarnya arus tiap cabang berbanding terbalik daripada besarnya hambatan di cabang tersebut. Di atas tadi adalah beberapa penjelasan dari rangkaian listrik sederhana dan beberapa jenis rangkaian di dalamnya.
Daftar isiPengertian Rangkaian ParalelSifat Rangkaian ParalelRumus Rangkaian ParalelKelebihan dan Kekurangan Rangkaian ParalelContoh Soal Rangkaian ParalelPerbedaan Rangkaian Paralel dan Rangkaian SeriKesimpulanDibalik lampu teras yang selalu menyala saat matahari sudah terbenam, ada rangkaian listrik yang berjasa. Rangkaian listrik merupakan jalan atau jalur yang disiapkan agar elektron bisa mengalir sumbernya, proses pindahnya elektron inilah yang disebut listrik ada dua yaitu rangkaian terbuka dan rangkaian tertutup, rangkaian tertutup artinya kutub positif dan negatif berhubungan sehingga menciptakan aliran listrik, lampu teras yang menyala menunjukkan adanya aliran listrik. Sedangkan aliran terbuka bisa terjadi jika kutub positif dan negatif tidak berhubungan, maka tidak ada aliran listrik di dalam 2 tipe rangkaian listrik yaitu rangkaian seri dan rangkaian paralel, ke dua rangkaian ini juga bisa digabungkan menjadi rangkaian campuran. Berikut kita akan membahas tentang rangkaian Rangkaian ParalelRangkaian listrik paralel merupakan rangkaian yang disusun bercabang atau sejajar, rangkaian tersebut membutuhkan sumber daya energi yang sama pada setiap komponennya. Rangkaian paralel memiliki lebih dari 1 jalur arus yang membentuk cabang di kedua kutub sumber listrik yang mengalir otomatis akan terbagi saat sampai di tiap cabang rangkaian paralel. Kutub negatif akan memberikan sumber energi lewat percabangan, kemudian arus listrik menyatu lagi sebelum melewati kutub positif yang ada pada sumber energi paralel merupakan rangkaian yang bermanfaat untuk membagi arus listrik. Rangkaian paralel banyak digunakan pada paralel lampu di rumah, kendaraan bermotor dan lampu lalu memasang rangkaian paralel ada baiknya kita ketahui dahulu sifat-sifat yang dimiliki rangkaian arus total lebih besar karena sebagian besar tahanan listrik dirangkai secara paralel dan tahanan total rangkaian di masing-masing beban listrik sama dengan tegangan sumberJika ada gangguan pada salah satu cabang, maka cabang lain dapat tetap bekerjaMasing-masing cabang yang terdapat pada rangkaian paralel adalah rangkaian yang berdiri sendiriRumus Rangkaian ParalelRangkaian paralel memiliki rumus untuk mengetahui hambatan, kuat arus dan tegangan. Berikut rumus yang digunakan pada rangkaian arus yang diperoleh hambatan 1 dan 2 tidak mungkin sama, maka kuat arus sumber energi akan memiliki jumlah yang sama dengan seluruh kuat arus pada semua hambatan. Berikut rumusnyaltot = l1 + l2 +...dstKarena tegangan yang terdapat pada hambatan 1 dan 2 memiliki nilai yang sama besar, maka rumus yang digunakan adalah sebagai berikutVtot = V1 = V2 = V…Sedangkan rumus untuk menghitung hambatan listrik pada rangkaian paralel adalah berikut1/Rtot = 1/R1 + 1/R2 + …DstKelebihan dan Kekurangan Rangkaian ParalelRangkaian paralel memiliki kelebihan sehingga banyak menjadi rangkaian yang banyak diaplikasikan di dalam rumah tangga, namun rangkaian ini juga memiliki kelemahan. Berikut adalah kelemahan dan juga kelebihan rangkaian Rangkaian ParalelRangkaian paralel memiliki hambatan yang kecil, sehingga lampu bisa menyala lebih terangKarena tiap-tiap komponen berdiri sendiri, maka dengan bebas tidak terpengaruh oleh komponen yang lain pada Rangkaian ParalelRangkaian paralel adalah rangkaian yang rumit karena memiliki banyak cabangKurang efisien untuk mengantarkan arus, hal ini karena adanya banyak percabangan pada rangkaianTidak ekonomis, mengingat rangkaian ini membutuhkan jumlah komponen seperti kabel dan saklar yang banyakContoh Soal Rangkaian ParalelBerikut contoh soal tentang rangkaian Jika dua buah resistor dirangkai paralel dan memiliki nilai masing-masing resistor yaitu R1 = 10, R2 = 47. Maka hitunglah berapa nilai hambatan penggantinya. Jawaban 2. Ada tiga buah resistor yang dirangkai paralel dan memiliki nilai masing-masing yaitu R1 = 10, R2 = 47, R3 = 100, Carilah nilai hambatan pengganti pada rangkaian Rangkaian Paralel dan Rangkaian SeriRangkaian paralel dan seri memiliki perbedaan yang mendasar. Berikut perbedaan kedua rangkaian listrik SeriRangkaian listrik yang disusun bersebelahanArus yang mengalir ke elemen sama besarTegangan listrik dibagi sama besarBeban listrik pada rangkaian seri membuat naik atau turunnya arus pada rangkaianJika satu beban listrk putus maka semua aliran juga tidak akan bekerjaRangkaian ParalelHambatan disusun secara bercabang atau bersusunMasing-masing beban listrik besarnya sama dengan tegangan sumberArus masing-masing pada rangkaian bergantung pada tahanan rangkaianJika satu rangkaian terputus, rangkaian lain masih bisa bekerjaRangkaian seri lebih sederhana, contohnya pada lampu hiasan LED yang jika satu hambatan mati maka yang lain juga tidak berfungsi. Sedangkan rangkaian paralel banyak dipakai pada lampu di rumah, dengan begitu kita memisahkan saklar pada masing-masing paralel merupakan rangkaian yang banyak diaplikasikan untuk perangkat di rumah tangga, misalnya lampu-lampu di rumah. Namun bukan berarti rangkaian seri tidak menjadi pilihan, semuanya kembali kepada peralatan listriknya. Misalnya saja pada peralatan rumah tangga yang lebih sederhana seperti senter, atau lampu merangkai rangkaian paralel juga dibutuhkan lebih banyak elemen, maka dibutuhkan juga biaya yang lebih besar. Ketepatan dalam merangkai arus listrik dan komponennya juga penting agar rangkaian paralel dapat terpasang dengan benar.
Selanjutnya kita perlu menggunakan hukum Ohm untuk mencari besarnya arus yang mengalir di dalam rangkaian. Jadi, besar arus yang mengalir di dalam rangkaian tersebut adalah 2,4 A. G. Jenis dan Komponen Rangkaian Listrik. Perlu dipahami bahwa bentuk dan juga konfigurasi rangkaian akan menentukan posisi komponen, perhitungan arus, dan lainnya.
Sesuaidengan Hukum Ohm, maka total hambatan resistor pada rangkaian paralel merupakan jumlah dari kebalikan hambatan tiap-tiap komponen dan dirumuskan dengan:. Contoh Soal Rangkaian Listrik dan Pembahasan Contoh Soal 1. Perhatikan gambar dibawah ini: Diketahui I 1 =I 2 =2 Ampere, I 3 =I 4 =1,5 Ampere, R 1 =2 Ω, R 2 =8 Ω, R 3 =6 Ω, dan R 4 =4 Ω. Berapa besar Voltase pada rangkaian tersebut?
jUCx. 87n76kmdja.pages.dev/38787n76kmdja.pages.dev/8787n76kmdja.pages.dev/1387n76kmdja.pages.dev/36287n76kmdja.pages.dev/39587n76kmdja.pages.dev/10287n76kmdja.pages.dev/14987n76kmdja.pages.dev/339
besarnya arus yang mengalir tiap cabang pada rangkaian paralel adalah